Surabaya, JejakJurnalis.co.id – Arah politik organisasi relawan pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Projo, mulai mengalami perubahan signifikan usai gelaran Kongres ke-III yang berlangsung pada 1–2 November 2025 di Puri Agung Convention Hall, Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat.
Dalam forum tersebut, Budi Arie Setiadi kembali dipercaya memimpin Projo untuk periode 2025–2030 melalui keputusan aklamasi. Dalam sambutannya, Budi Arie menegaskan komitmen Projo untuk mendukung penuh pemerintah Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Tak hanya itu, Budi Arie juga menyatakan kesiapannya untuk bergabung dengan Partai Gerindra, sebagai bentuk konsolidasi politik mendukung pemerintahan yang baru.
Langkah ini langsung mendapat respons dari jajaran pengurus di daerah. Sekretaris DPD Projo Jawa Timur, Tomi Hartono Wibowo, menyatakan kesiapannya mengikuti arahan Ketua Umum.
“Kami sejalan dengan keputusan Ketum. Projo Jawa Timur siap mendukung pemerintahan Prabowo–Gibran hingga 2029 dan bersiap bergabung dengan Partai Gerindra,” kata Tomi saat dikonfirmasi, Selasa (4/11/2025).
Tomi menjelaskan bahwa setelah pernyataan sikap ini, pihaknya akan segera menjalin komunikasi dan koordinasi dengan pengurus Partai Gerindra di wilayah Jawa Timur. Hal itu dilakukan agar proses penyelarasan langkah politik berjalan efektif.
“Kami akan segera berkonsolidasi dengan pengurus Gerindra di daerah agar sinergi politik terbangun dengan baik dan tetap dalam koridor arahan DPP Projo,” ujarnya.
Dengan sikap ini, Projo Jawa Timur menjadi salah satu struktur daerah yang secara terbuka menyatakan dukungan politik kepada Gerindra sekaligus mempertegas arah baru organisasi relawan tersebut di bawah kepemimpinan Budi Arie Setiadi. (Dit)
Editor : Ade
